Ngusikan, Jombang. Temu Lapang digelar sebagai acara penutupan dalam Program Kegiatan SLPHT Tindak Lanjut pada Komoditi Padi yang telah dilaksanakan oleh Poktan Mernung Kidul selama musim tanam MK I 2012. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wadah untuk evaluasi dan pelaporan pelaksanaan Kegiatan.Temu lapang di laksanakan di Markas Poktan Mernung Kidul yang bertempat dikediaman Mbah Ngarip selaku Ketua Poktan dan dihadiri oleh Bapak Muhdlor yakni Camat Ngusikan, Perwakilan dari Dinas Pertanian Jombang, Perwakilan dari Laboratorium Hama dan Penyakit Jabon Mojokerto, Seluruh PPL Kecamatan Ngusikan, Perwakilan Perangkat Desa, dan seluruh peserta SLPHT Tindak Lanjut.

Dalam Pertemuan ini Petugas POPT sebagai penanggung jawab melaporkan ringkasan kegiatan kepada seluruh peserta temu lapang yang hadir, bahwa sekolah lapang telah  dilaksanakan sebanyak 14 kali pertemuan dan diikuti oleh semua peserta SL sebanyak 40 Orang. Sekolah Lapang dilaksanakan setiap 1 minggu sekali sesuai dengan jadwal dan materi kegiatan yang telah disepakati. Dalam masing-masing pertemuan ada kegiatan lapang dan juga ada kegiatan ruangan. Bapak Satuman selaku petugas POPT menyampaikan dalam pelaporannya kepada seluruh peserta Temu Lapang bahwa “Kegiatan Sekolah Lapang diawali dengan kegiatan pengamatan agroekosistem, yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan ruangan untuk mencatat hasil analisa agroekosistem yang telah dilakukan agar bisa dipresentasikan kepada seluruh peserta”. Beliau pun menunjukkan dan memampang kertas-kertas plano dan dokumentasi foto hasil analisa dan diskusi pengamatan agroekosistem ditancapkan di sekitar kanan-kiri tempat pertemuan agar bisa dilihat oleh seluruh hadirin, sebagai bukti bahwa sekolah lapang ini tidak hanya terlaksana satu arah dari pemandu tapi berjalan kondusif dengan adanya dinamika kelompok yang baik dua arah antara pemandu dan peserta.

Setelah Petugas POPT melaporkan pelaksanaan kegiatan, dilanjutkan evaluasi dari perwakilan Laboratorium Hama Penyakit Jabon Mojokerto yaitu Bapak Abdul Hamid. Beliau menilai bahwa pelaksanaan kegiatan SLPHT Tindak Lanjut yang dilaksanakan oleh Poktan Mernung Kidul ini berjalan sangat baik dan kondusif, yaitu terjadi interaksi dua arah antara Pemandu dan Peserta. Materi yang diberikan bisa diterima dengan baik dan betul-betul dilaksanakan di lapangan. Hal ini sesuai dengan pemantauan beliau saat pelaksanaan sekolah lapang, dan beliau pun mengungkapkan rasa hormat dan bangga kepada seluruh peserta karena telah bersedia dan berani melaksanakan teknologi PHT. Hasilnya dapat dilihat di lapangan, bahwa kondisi pertanaman pada musim ini sangat bagus. Beliau juga menyampaikan agar petani peserta sekolah lapang hendaknya bisa membagi segala informasi dan teknologi yang diperoleh dari SLPHT Tindak Lanjut ini kepada Poktan-Poktan lain agar bisa menerapkan juga.

Tidak lupa dalam acara ini, panitia juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyampaikan kesan dan pesan dari kegiatan yang telah dilaksanakan. Peserta yang mewakili adalah seorang petani muda yang memang terlihat menonjol dan semangat, yakni Cak Parianto sapaan akrabnya di Mernung Kidul ini. Berikut penuturannya  “Setelah dilaksanakan SLPHT pada tahun lalu sebetulnya kami masih sangat ragu-ragu untuk melaksanakan, tapi dengan adanya program SLPHT Tindak Lanjut ini kami betul-betul lebih memahami dan berusaha sebaik mungkin untuk melaksanakan anjuran teknologi dalam PHT. Banyak perubahan yang telah dilakukan petani sekitar, mulai dari umur bibit muda, jarak tanam lebar hingga pengendalian OPT. Sebelumnya kami adalah pengguna setia pestisida, namun sekarang sedikit demi sedikit kami bisa mengurangi dan penggunaan pestisida adalah pilihan yang terakhir. Perkiraan hasil panen ini nanti akan meningkat daripada musim sebelumnya karena dilihat dari kondisi tanaman jauh lebih bagus”.

Sebelum acara diakhiri, Panitia pun mempersilahkan Bapak Muhdlor selaku Camat Ngusikan untuk memberikan motivasi kepada peserta temu lapang. Beliau sangat mendukung segala program yang diberikan oleh pemerintah dan menghimbau kepada seluruh warga untuk mendukung dan melaksanakan pembangunan pertanian sesuai yang dianjurkan oleh pemandu lapang yakni Petugas PPL Pertanian dan Petugas POPT. “Kita harus mengejar ketertinggalan ini dengan cara melaksanakan segala ilmu dan informasi yang telah didapatkan dari Program SLPHT Tindak Lanjut ini. Tidak hanya untuk diri sendiri, tapi juga hendaknya disebarluaskan kepada kelompok tani lain agar menjadi ilmu yang manfaat”, tutur Beliau memberikan wejangan kepada Peserta SLPHT Tindak Lanjut.

Diakhir acara Panitia telah menyiapkan acara syukuran kendurian untuk merayakan kelancaran pelaksanaan SLPHT Tindak Lanjut di Poktan Mernung Kidul. Setelah acara temu lapang diakhiri dan berdoa bersama, seluruh hadirin sudah siap sedia untuk menyantap segala hidangan dan tumpeng yang telah dipersiapkan. Dan acarapun berakhir dengan berfoto bersama sebagai kenang-kenangan kegiatan.

(Deny M-Unit TI Kec. Ngusikan)