
Kebersamaan petani merupakan salah satu hal yang mutlak diterapkan di dalam melakukan budidaya tanaman pangan di wilayah kecamatan Plandaan Kabupaten Jombang. Hal ini terkait kepemilikan lahan dari masing-masing petani di wilayah tersebut hanya memiliki luasan yang kecil dalam satu hamparan (blok). Salah satu bentuk kebersamaan ini diwujudkan petani dalam kegiatan gropyokan tikus.
Sudah menjadi kebiasaan petani di Kecamatan Plandaan untuk menghadapi musim tanam penghujan selalu diadakan gropyokan tikus, karena di wilayah Plandaan ada daerah endemis tikus. Gropyokan tikus ini diadakan dengan tujuan untuk mengurangi populasi tikus.
Gropyokan tikus dilakukan 2 Desa yakni Desa Karangmojo dan Desa Plandaan. Gropoyokan yang dilakukan pada hari minggu tanggal 18 nopember 2012 banyak sekali yang mengikutinya, dihadiri pula oleh PPL kecamatan, POPT, Kepala Desa beserta perangkat dan petani 2 Desa tersebut ada kurang lebih 50 orang.
Dalam gropyokan tikus ini petani menggunakan alat bantuan dari Dinas Pertanian, ada belerang, emposan dll. Bantuan dari Dinas Pertanian sangat besar manfaatnya bagi petani, dalam memberantas tikus kelompok tani di wilayah Kecamatan Plandaan tidak hanya mengadakan gropyokan tetapi ada juga yang sudah mulai melaksanakan program Dinas Pertanian yakni paguponisasi. Gerakan paguponisasi ini sudah mulai dilakukan ini dilakukan secara swadaya oleh petani, dan telah berdiri kurang lebih 8 pagupon bahkan ada pagupon yang sudah terisi burung hantu ( Tito Alba ).
(Chusatul Maisah - Unit TI-Plandaan)