Bareng, 2 Juli 2025 — Komitmen mendukung ketahanan pangan nasional kembali diperkuat melalui pembentukan Brigade Pangan di Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang. Kegiatan sosialisasi dan pembentukan brigade dilaksanakan pada Rabu (2/7) di Pendopo Kecamatan Bareng dan dihadiri oleh Camat Bareng, enam Kepala Desa, Babinsa, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), perwakilan Poktan dan Gapoktan, serta para petani millenial.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Dinas Pertanian dalam merealisasikan target pembentukan 17 unit Brigade Pangan di Jombang. Dinas menargetkan seluruh brigade telah resmi terbentuk dan terdaftar dalam aplikasi Simluhtan paling lambat awal Juli 2025. Selanjutnya, brigade-brigade ini akan langsung bergerak ke lapangan untuk mendukung pelaksanaan program strategis nasional percepatan swasembada pangan.
Dalam forum yang berlangsung dinamis, para pemuda tani Kecamatan Bareng sepakat membentuk brigade pangan yang diberi nama GASINBAR (Garda Sinergi Bareng). Nama ini mencerminkan semangat kolaborasi, solidaritas, dan tekad bersama dalam menjawab tantangan di sektor pertanian.
Indra, petani millenial dari Desa Karangan, dipilih secara musyawarah sebagai Manajer GASINBAR. Ia akan memimpin 15 anggota lainnya dalam merancang dan menjalankan kegiatan pertanian terpadu mulai dari pra-tanam hingga pasca panen.
“GASINBAR adalah bukti bahwa generasi muda Bareng siap tampil di garis depan untuk membangun pertanian yang tangguh dan berkelanjutan,” ujar Ririn Koordinator PPL di BPP Bareng dalam pernyataannya. Ia juga menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini dan berharap GASINBAR mampu menjadi motor penggerak perubahan positif di sektor pangan lokal.
Dengan terbentuknya GASINBAR, Kecamatan Bareng resmi bergabung dalam jaringan Brigade Pangan Kabupaten Jombang, yang ke depan akan menjadi ujung tombak dalam mendukung ketahanan dan kemandirian pangan, khususnya di wilayah pedesaan.(Admin)
