Peningkatan populasi hama yang merusak tanaman dan hasil pertanian menjadi masalah serius bagi petani. Penggunaan pestisida kimia yang berlebihan dapat menyebabkan resistensi hama, menurunkan keanekaragaman hayati, dan mencemari lingkungan. Pengendalian yang ramas lingkungan yaitu dengan penerapan Penerapan Pengendalian Hama Terpadu (PPHT). PHT mendorong praktik pertanian yang lebih berkelanjutan. Dengan mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia, metode ini bertujuan untuk menjaga kesehatan tanah, ekosistem, dan keberlangsungan produksi pertanian. Masyarakat semakin sadar akan pentingnya lingkungan dan dampak penggunaan bahan kimia terhadap kesehatan manusia dan ekosistem. PHT menawarkan solusi yang lebih ramah lingkungan.

Pada tanggal 26 September 2024 dilaksanakan pertemuan ke-4 Penerapan Pengendalian Hama Terpadu (PPHT) di Kelompok Tani Sawahan, Desa Barongsawahan, Kecamaran Bandarkedungmulyo, Jombang. Kegiatan ini dislenggarakan oleh Penyuluh Pertania Lapangan (PPL) dan petani yang tergabung dalam kelompok PPHT Sawahan. Kegiatan PPHT Sawahan kali ini, yaitu:
1. Pengamatan Mingguan Agroekosistem
2. Analisa Hasil Pengamatan dan Diskusi Kelompok
3. Dinamika Kelompok
4. Akar dan Jaringan pengangkut pada tanaman padi