ploso

Berbagai upaya telah dilakukan Dinas pertanian, petani, kelompok tani dan pemerintah daerah khususnya wilayah kecamatan ploso dalam pembinaan kelompok dalam hal pengendalian organisme pengganggu tumbuhan (OPT) khususnya OPT wereng. OPT yang satu ini telah membuat petani panik karena saat ini terjadi berbagai ledakan populasinya di berbagai daerah, dan telah menimbulkan kerugian yang tidak sedikit, bahkan di beberapa lokasi terjadi puso.

Dukungan dan perhatian Pemerintah Kecamatan Ploso ini disampaikan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Ploso, Bpk Hari, dalam suatu kesempatan pertemuan dengan petani beliau menyampaikan dukungannya pada setiap upaya petugas/penyuluh pertanian dan petani dalam menggerakkan pembangunan pertanian, khususnya pengendalian OPT di kecamatan Ploso agar tidak menimbulkan kerugian pada petani.

Dalam kesempatan itu, petugas/penyuluh pertanian menyampaikan berbagai teknik pengendalian OPT wereng batang coklat yang salah satunya adalah pengendalian secara kimiawi jika populasinya telah mencapai ambang kendali dan diperkirakan akan menimbulkan kerugian secara ekonomi dan ekologi. Pengendalian secara kimia sebaiknya dilaksanakan pada dosis yang tepat dan waktu yang serempak agar efektif. Juga disampaikan agar petani tidak mencampur pestisida untuk menjaga efektivitasnya.